Belakangan ini dunia desain grafis sangat dilirik banyak pihak. Desain grafis sangat dibutuhkan untuk berbagai hal salah satunya untuk dunia bisnis. Banyak perusahaan yang membutuhkan jasa seorang desainer desain grafis untuk membuat bisnisnya berjalan dengan lebih baik. Berbicara mengenai desain grafis ini memang sangat luas. Jenis desain grafis juga cukup banyak dan setiap jenis mempunyai tugasnya sendiri – sendiri.
Jumlah pihak yang membutuhkan desain grafis ini memang mengalami peningkatan. Hal ini membuat semakin banyak pihak yang menyediakan jasa pembuatan desain grafis dan juga banyak pihak yang mulai menemuki dunia desain grafis. Bagi anda yang tengah membutuhkan jasa desainer desain grafis atau sedang ingin mendalami desain grafis maka alangkah baiknya untuk mengenal lebih dalam mengenai desain grafis. Pada kesempatan kali ini akan dijelaskan mengenai pengertian dan jenis desain grafis.
Pengertian Desain Grafis

Desain grafis adalah salah satu bentuk media komunikasi visual yang paling banyak digunakan. Media komunikasi ini mempunyai bentuk gambar yang digunakan untuk menyampaikan informasi maupun pesan secara efektif. Dalam sebuah desain grafis berbagai elemen seperti text, shape, dan juga tabel dianggap sebagai gambar. Hal tersebut dikarenakan berbagai elemen tersebut dianggap mempunyai sebuah simbol yang tersembunyi.
Tidak semua orang mampu membuat desain grafis. Sehingga siapa saja yang ingin membuat desain grafis harus mempunyai keterampilan di bidang tersebut. Keterampilan yang harus dimiliki adalah seperti keterampilan visual dan juga kognitif. Keterampilan tersebut seperti halnya fotografi, ilustrasi, dan typografi. Seorang calon desainer desain grafis harus mempunyai keterampilan tersebut.
Jika keterampilan di atas tidak dimiliki maka akan sulit untuk membuat sebuah desain grafis. Perlu kita tahu bahwa desain grafis harus dibuat semenarik mungkin dan yang jelas komunikatif. Membuat sebuah desain grafis ini juga membutuhkan sebuah PC atau komputer. Untuk mengakses berbagai fitur membuat desain grafis memang ada di dalam sebuah PC.
Ada juga beberapa aplikasi yang bisa dimanfaatkan para desainer untuk membuat desain grafis. Setelah anda mengetahui pengertian dari desain grafis, kini anda juga harus mengenal jenis desain grafis. Perlu anda tahu bahwa desain grafis jenisnya cukup banyak. Setiap jenis desain grafis mempunyai tugasnya sendiri – sendiri. Pada kesempatan ini kita akan membahas mengenai dua jenis desain grafis yang harus dikenal pada umumnya.
Jenis – Jenis Desain Grafis

Kali ini kita akan membahas mengenai dua jenis desain grafis yang pada umumnya harus anda ketahui. Karena pada dasarnya desain grafis dibedakan menjadi banyak bentuk, namun dua jenis desain grafis ini yang paling harus anda tahu. Dua jenis desain grafis tersebut adalah grafis vektor dan grafis bitmap. Kedua desain grafis ini mempunyai berbedaan masing – masing. Langsung saja mari kita bahas lebih dalam.
Jenis desain grafis pertama adalah grafis vektor. Desain grafis vektor ini seringkali diartikan sebagai gambar yang dibuat dari kombinasi titik dan garis. Tidak hanya sekedar mengkombinasikan saja melainkan juga dibutuhkan sebuah rumus matematika tertentu untuk melakukannya. Biasanya untuk membuat desain grafis ini membutuhkan komputer.
Melalui komputer ini anda bisa mendapatkan dua objek dimensi dan tiga dimensi dalam pembuatan desain grafis vektor. Objek dua dimensi tersebut seperti bujur sangkar, segi tiga, poligon, lingkaran, dan ada banyak objek lainnya. Sedangkan untuk objek tiga dimensinya ada kubus, limas, tabung, bola, dan objek tiga dimensi lainnya. Melalui komputer anda bisa mendapatkan banyak objek tersebut.
Lalu apakah membuat desain grafis ini membutuhkan ruang yang besar? Tentu saja tidak. Desain grafis vektor ini lebih ringan dibandingkan dengan desain grafis bitmap. Membuat jenis grafis yang satu ini hanya membutuhkan memori RAM yang sedikit berbeda dengan bitmap. Namun hal ini membuat beban prosesornya menjadi sangat besar. Volume file yang dihasilkan desain grafis ini juga lebih sedikit, sehingga anda bisa menghemat penggunaan ruang harddisk. Cukup berbanding terbalik dengan desain grafis bitmap.
Jenis desain grafis yang ke dua adalah Bitmap. Desain grafis yang ke dua ini juga dikenal dengan sebuah gambar yang dibentuk melalui kumpulan titik dan piksel warna. Ada banyak kumpulan titik dan kombinasi piksel warna yang membentuk sebuah gambar. Apabila komputer di setting dengan jumlah titik yang lebih banyak maka hasil gambar akan menjadi sangat halus.
Membuat sebuah desain bitmap membutuhkan ruang memori yang lebih besar dibandingkan vektor. Volume file yang dihasilkan juga sangat besar sehingga membuat harddisk boros. Namun beban prosesor tidak terlalu berat. Contoh dari format file di bitmap adalah jpg, jpeg, BMP, pcx, gif, dan lainnya. Antara vektor dan bitmap memang cukup jauh berbeda dan saling berlawanan.
Itulah dua jenis desain grafis yang bisa anda temukan. Setelah mendapatkan informasi mengenai pengertian dan juga jenisnya tentu anda sudah mampu membedakan antara vektor maupun bitmap. Kini anda juga bisa mulai menggunakan jasa pembuatan desain grafis untuk memudahkan mendapatkan desain yang tepat. Melalui Infection Studio maka mendapatkan desain grafis akan lebih mudah.